Nama : Bambang Apriyadi Sumarno
Npm
: 22214020
Kelas : 1EB16
Tugas : P. Komp 1C
OTOMATISASI
PERKANTORAN
BAB
1 PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Seiring
berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), peranan sistem informasi
dalam suatu organisasi tidak diragukan lagi. Dukungan sistem informasi dapat
membuat sebuah perusahaan memiliki keunggulan kompetitif, Sekarang ini teknologi informasi melesat dengan cepat, keberadaan
sisteminformasi juga berperan penting dalam sebuah perusahaan agar dapat
bersaing dengan perusahaan lain di era globalisasi seperti saat ini.
otomatisasi kantor juga memberikan fasilitas tugas-tugas pemrosesan informasi sehari-hari di dalam perkantoran dan organisasi bisnis, Suatu perusahaan dalam mengembangkan pemrosen data
dibutuhkan suatu kecepatan dalam pemrosen data menjadi sebuah informasi, Karena bagaimana pun kita dituntut untuk memberikan yang terbaik dalam waktu yang
seefisien mungkin sehingga bisa memberikan suatu kepuasan, baik untuk
perusahaan maupun pelanggan perusahaan.
B. Otomatisasi
Perkantoran
Otomatisasi kantor di
definisikan oleh O’Brien ( 1996 ) sebagai system informasiberbasis
telekomunikasi yang mengumpulkan, memproses, menyimpan dan
mendistribusikan pesan-pesan, dokumen-dokumen
dan komunikasi elektronik lainnya
diantara individual, grup-grup kerja dan organisasi.Otomatisasi kantor merupakan penggunaan alat
elektronik untuk memudahkan komunikasi formal dan informal terutama berkaitan dengan
komunikasi informasi dengan orang-orang didalam dan diluar perusahaan untuk
meningkatkan perusahaan.
C. Pengertian Otomatisasi Perkantoraan
Otomatisasi Perkantoran adalah
semua sistem informasi formal dan informal terutama yang berkaitandengan
komunikasi informasi kepada dan dari orang yang berbeda didalam maupun di luar
perusahaan.Dengan kata lain otomatisasi perkantoran merupakan sebuah rencana
untuk menggabungkan teknologitinggi melalui perbaikan proses pelaksanaan
pekerjaan.Asal mula otomatisasi perkantoran di awal 1960-an, ketika IBM
menciptakan istilah word-processing untuk menjelaskan kegiatan devisi mesin TIK
listriknya. Bukti nyata, pada tahun 1964-an, ketika IBM memasarkan mesin yang
disebut Magnetic Tape/Selectric Typewriter (MT/ST) yaitu mesin ketik yang dapat
mengetik kata-kata yang telah direkam dalam pita magnetik secara otomatis.Kata
"Otomatisasi" ini sendiri memiliki pengertian penggunaan mesin untuk
menjalankan tugas fisikyang biasa dilakukan oleh manusia. Otomatisasi kantor
biasanya dikenal dengan istilah OfficeAutomation atau OA
BAB II TUJUAN DAN MANFAAT
OTOMATISASIKANTOR
A. TUJUAN
·
Pendapatan yang lebih tinggi versus
penghindaran biaya, computer tidak menggantikan
pekerja saat ini, tetapi computer
menunda penabahan pegawai yang diperlukan untuk menangani beban kerja
yang bertambah.
·
Pemecahan masalah kelompok, cara OA berkontribusi pada komunikasi keadaan dari
manajer membuatnya sangat cocok diterapkan untuk memecahkan masalah kelompok, pelengkap
bukan pengganti, sebagai suatu cara komunikasi bisnis, OA bukan tanpa
keterbatasan.
·
OA tidak akan menggantikan semua komunikasi interpersonal tradisional percakapan
tatap muka, percakapan telepon, pesan tertulis pada memo, dan sejenisnya, OA
harus bertujuan melengkapi komunikasi tradisional, penggabungan dan penerapan
teknologi memperbarui proses
pelaksanaan pekerjaan di kantor meningkatkan produktivitas dan efektivitas
pekerjaan.
OA atau Office Automation bertujuan
untuk meningkatkan produktivitas kerja melalui:
1. Meminimalkan/Penghindaran Biaya,
Komputer tidak menggantikan pekerja saat ini, tetapi komputer menunda
penambahan pegawai yang diperlukan untuk menangani beban kerja yang bertambah.
2. Pemecahan Masalah Kelompok,
Otomatisasi kantor dapat memberikan kemampuan antara manajeruntuk saling
melakukan komunikasi dengan lebih baik selagi mereka memecahkan masalah.
3. Pelengkap Bukan Pengganti, OA
tidak akan menggantikan semua komunikasi interpersonal tradisional percakapan
tatap muka, percakapan telepon, peasn tertulis pada memo, dan sejenisnya.
4. Penggabungan dan Penerapan
Teknologi, misalnya antara telepon,komputer, jaringan internet,satelit, dll.
5. Memperbarui Proses Pelaksanaan
Pekerjaan di Kantor, Produk OA atau office Automation memungkinkan para pekerja
kantor ini memproses lebih banyak dokumen secara lebih cepat dan lebih baik.
B. MANFAAT
Agar mahasiswa lebih tahu dalam hal pemanfaatan sistem otomatisasi kantor
yangmampu mengelola data inputan kerja
menjadi sebuah laporan dengan waktu yang lebih cepat, efisien serta dapat meminimalisasi
kesalahan dalam input atau User eror.
Otomatisasi
perkantoran merupakan kaitan berbagai komponen dalam menangani informasi. mulai
dari input hingga distribusi dengan memanfaatkan bantuan teknologi secara
optimal dan campur tangan manusia secara minimal. dengan demikian akan membuat
informasi menjadi lebih mudah dan mudah digunakan, dipindahkan, dan dirawat.
Pada akhirnya dapat meletakan landasan yang kuat untuk integrasi informasi
sehingga perusahaan mampu berkompetisi dengan baik.
BAB III
PENGGUNA OTOMATISASI KANTOR
A. Tahapan Penerapan Otomatis Kantor
Tradisional, penggunaan teknologi utamanya ditujukan untuk mengurangi biaya
dan meningkatkan produktifitas. Terfokus pada penggunaan Word Processing
Transisional, ditandai dengan mulai digunakannya proses data secara
elektronik serta dibangunnya aplikasi untuk keperluan pengarsipan, penyimpanan,
dan komunikasi yang berbasis komputer.
Transformasional, merupakan fase integrasi informasi dan pematangan konsep Information
Resource Management (IRM) yang merupakan konvergensi telekomunikasi dan
informasi (ICT)
B.Kategori Pemakai Otomatiasi Kantor
Agar suatu
sistem atau aplikasi dapat berjalan dan dapat dinilai apakah sistem itu bagus
atau tidak maka diperlukan namanya pemakai. ia yang akan menilai, merancang,
dan mengembangkan sehingga suatu sistem dapat berjalan. Pengguna Otomatisasi
Kantor yang ada dalam suatu sistem Informasi adalah:
1. Manajer, adalah seorang yang
bertanggung jawab mengelola sumber daya perusahaan terutama sumber daya
manusia.
2. Profesional, yakni tidak mengelola
orang tetapi menyumbang keahlian khususnya (misalnya, pembeli,Wiraniaga, dan
Asisten Staff Khusus). Manajer dan Profesional secara bersama dikenal sebagai
pekerja terdidik.
3. Sekretaris, biasanya ditugaskan pada
pekerja terdidik tertentu untuk melaksanakan berbagai tugas menangani
korespondensi, menjawab telepon, dan mengatur jadwal pertemuan.
4. Clerical Employee (Pegawai
Administratif), melaksanakan tugas untuk tugas untuk sekretaris, seperti mengoperasikan
mesin fotocopy, menyusun dokumen, dan mengirimkan surat
BAB IV MODEL OTOMATISASI KANTOR
Keterangan Gambar Di Atas
1. Karena OA tidak memiliki mengelola data, penggunaan
database dibatasi pada isi informasi. Informasi dikumpulkan dari system fisik
perusahaan ( SIA mengumpulkan datanya), informasi juga disediakan oleh
lingkungan.
2. Pemecah
masalah lain berada ditengah-tengah garis yang memisahkan perusahaan dengan
lingkungan. Ini berarti bahwa orang-orang itu mungkin berada di kedua area
tersebut.
3.
Model tersebut juga mencerminkan penggunaan aplikasi
OA berbasis non-komputer seperti konferensi video dan audio.Informasi berfungsi sebagai input bagi aplikasi OA
berbasis computer seperti pengolah kata, e-mail, dan konferensi komputer.
Resume pert 1 - Kelebihan dan kekurangan otomasi
perkantoran
Otomasi perkantoran adalah
semua system informasi formal dan informal terutama yang berkaitan dengan
komunikasi informasi kepada dan dari orang yang berbeda didalam maupun diluar
perusahaan. Dengan kata lain otomatisasi perkantoran merupakan sebuah rencana
untuk menggabungkan teknologi tinggi melalui perbaikan proses pelaksanaan
pekerjaan. Dengan adanya perkantoran yang sifatnya otomasi sebenarnya dapat
dilihat dari dua sisi, yaitu sisi yang menguntungkan dan merugikan.
Kekurangan perkantoran jika dijalankan secara otomasi
adalah :
1.1.
Tidak
berperasaan
1.2.
Membuat karyawan
malas/bergantung kepada mesin dan teknologi ( Semangat rendah)
1.3.
Lowongan kerja
semakin sedikit : Karena dengan menggunakan otomasi perkantoran maka pekerjaan
yang biasanya dikerjakan oleh manusia diganti dengan mesin karena
itu banyak karyawan yang di PHK oleh perusahaan.
1.4.
Membutuhkan
biaya yang cukup besar : Karena Otomasi perkantoran memerlukan peralatan
yang digunakan untuk menjalankan aktifitas perusahaan oleh karena itu biaya untuk
membeli peralatan tersebut harus dikeluarkan oleh perusahaan dan harganya mahal
ditambah lagi mesin tersebut tidak dikerjakan mesin 100%, masih ada tenaga
manusia sehingga perusahaan harus mengeluarkan dana yang cukup besar.
1.5.
Pengurangan
jumlah karyawan : Karena adanya otomasi perkantoran maka perusahaan tersebut
pasti mengurangi karyawan itu hal itu disebabkan oleh otomasi perkantoran pada umumnya
menggunakan komputer dan peralatan mutakhir lainnya sehinnga pengaturanya
tidak membutuhkan banyak karyawan melainkan tenaga manusia digunakan untuk
menekan tombol penggerak saja.
1.6.
Flexibility :
Pegawai dapat mengerjakan beberapa pekerjaan yang biasanya
dilakukan banyak orang, yang juga berarti perusahaan tidak membutuhkan
banyak pegawai.
1.7.
Resepsionis
lebih banyak meluangkan waktu untuk melayani client.
1.8.
Paperless :
Tidak membutuhkan banyak kertas karena semua dilakukan secara
digital.Kerugian-kerugian tersebut adalah kerugian untuk pekerja, sedangkan
bagi perusahaan tidak begitu berpengaruh.
Sementara kelebihan perkantoran adalah :
1.
Menekan biaya
fasilitas.
2.
Menekan Biaya
Peralatan
3.
Jaringan
Komunikasi Formal
4.
Menekan
Penghentian Pekerja
5.
Kontribusi
Sosial
6.
Pekerjaan Lebih
Cepat
7.
Lebih mudah
dalam hal pencarian kembali Keuntungan tersebut adalah keuntungan dari pihak
perusahaan, hanya kontribusi sosial yang merupakan keuntungan bersama dengan
pekerja.
Macam Macam
Otomatisasi Kantor
·
System
Komunikasi Elektonik
System komunikasi
elektronik (electronic communication system ) merupakan system teknologi
informasi yang digunakan untuk berkomunikasi diantara individu, grup-grup kerja
dan organisasi-organisasi. Yang termasuk dalam system ini adalah e-mail,
voicemail, facsimile dan bulletin board system.Bulletin board system (BBS)
adalah suatu lokasi lewat jaringan internet yang memungkinkan suatu pesan
disimpan di lokasi dan selanjutnya dapat diakses dan didesain oleh orang lain.
·
System Kolaborasi Elektronik
Sytem kolaborasi elektronik adalah suatu system yang tidak hanya pertukaran
komunikasi atau pesan, tetapi juga bagaimana informasi atau pesan tersebut
digunakan untuk bekerja sama. Contoh aplikasi yang ada pada OA, yang tergolong
dalam systemkolaborasi adalah teleconference dan telecommuting.Telecommuting
adalah kolaborasi elektronik yang digunakan oleh pekerja yang bekerja dari
jarak jauh dengan kantornya.
·
System
Publikasi Dan Pengolahan Imej Elektronik
System publikasi elektronik (electronic publishing system) adalah
penggunaan teknologi informasi untuk keperluan pembuatan dokumen tercetak. Yang
termasuk aplikasi dari system pubikasi dan pengolahan imej elektronik adalah
desktop publishing, elektonik document management, presentase graphics dan
multimedia presentation.Elektonik document management (EDM) merupakana system
penyimpanan document yang membentuk basis data imej (image database) yang
nantinya dapat diakses dan diproses kembali. Presentation graphic digunakan
untuk menampilkan grafik yang akan dipresentasikan.Sedangkan multimedia
presentation tidak hanya mempresentasikan grafik saja, tetapi memungkinkan
untuk mempresentasikan dalam beberapa bentuk media seperti teks,grafik, foto,
suara dan video.
·
System
Pengolahan Kantor
System pengolahan kantor (office management systems) merupakan system
kantor otomatis yang mendukung orang-orang di organisasi untuk
mengorganisasikan aktivitas-aktivitas kerja mereka. Yang termasuk dalam system
ini adalah desktop accessories dan electronic scheduling atau kalender
elektronik. Desktop accessories menyediakan alat-alat seperti kalkulator,
kalender, jam, notepad, daftar nomer telepon dan daftar jam janjian. Electronic
scheduling membantu pemakai-pemakai system ini untuk mengatur skejul kerja
mereka.
·
System
Elektronik Formal
Di dokumentasikan dengan suatu sistem prosedur tertulis. Diterapkan
diseluruh perusahaan untuk memenuhi kebutuhan organisasi, mirip dengan SIM
·
System Elektronik Informal
Tidak direncanakan atau diuraikan secara tertulis. Sistem-sistem OA ini
diterapkan saat diperlukan oleh perorangan untuk memenuhi keperluannya sendiri,
mirip dengan DSS
Aplikasi Otomatis Perkantoran
1) Pengolahan kata (word Processing).
Word Pocessing adalah
penggunaan suatu perlatan elektronik yang secara otomatis melakukan melakukan
beberapa tugas yang di perlukan untuk membuat dokumen.
2) Surat elektronik (electronic mail).
Electronic Mail yang dikenal dengan e-mail adalah
penggunaan jaringan komputer yang memungkinkan pemakai untuk mengirim,
menyimpan, dan menerima pesan dengan menggunakan terminal komputer dan peralatan
penyimpanan.
3) Voice mail
Voice Mail sama persis dengan electronic mail.
perbedaan nya bahwa anda hanya mengirimkan pesan dengan mengucapkan pesan
tersebut melalui telepon dan bukan mengetiknya.
4) Kalender elektronik (electronic calendaring).
Electronic Calendaring adalah
penggunaan jaringan komputer untuk menyimpan dan memanggil acara yang telah
ditetapkan oleh manajer.
5) Konfrensi audio.
Audio
Conferencing adalah penggunaan peralatan komunikasi suara untuk membuat hubungan audio diantara orang-orang yang tersebar secara geografis
untuk tujuan melakukan konferensi.
6) Konfrensi video.
Video Conferencing melengkapi signal audio dan
signal video. pralatan televisi digunakan untuk mengirim dan menerima signal
audio dan video
7) Konfrensi komputer.
Computer Conferencing adalah penggunaan jaringan
komputer, sehingga meemberi kemampuan seseorang untuk melakukan pertukaran
informasi selama proses terjadinya konferensi
8) Transmisi faximile (FAX)
Facsimile Transmission yang biasanya disebut Fax,
adalah penggunaan peralatan khusus yang dapat membaca tampilan dokumen pada
ujung channel komunikasi dan membuat salinan atau copy di ujung yang lain.
9)
Videotex.
Video Text adalah penggunaan komputer untuk tujuan
memberikan tampilan mmateri tekstual padalayar crt.
10) Desktop
publishing.
Desktop
Publishing atau DTP adalah pembuatan output tercetak yang kualitasnya hampir
sama denganyang dihasilkan oleh typesetter. Penggunaan Desktop Publishing
sebagai alat pemecahan masalah meliputi aplikasi administrasi dan teknis.
11) Image Store and Retrieva
Image
Store and Retrieval digunakan dalam pemecahan masalah ketika ia diperlukan
untuk melihat kembali dokumen historis untuk tujuan pemahaman masalah.
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi
PilihanAplikasi Otomatisasi Kantor:
·
Jenis Organisasi, yaitu seorang manajer diperusahaan dengan satu lokasi
tidakakan mempertimbangkan konferensi audio dan video.
·
Pilihan pribadi, manajer yang memilih komunikasi tatap muka tertarik pada konferensi
video dan memanfaatkan kalender elektronik.
·
Sumber daya OA yang tersedia paduan manajer dibatasi oleh sumber oleh sumber
daya OA yang tersedia dalam perusahaan
·
Pekerja
Pengetahuan System Technology
A. Pengertian Pekerja Pengetahuan System Tecnology
Pekerja Pengetahuan System (KWS) adalah aplikasi komputer yang dirancang
untuk membantu para pekerja pengetahuan (profesional yang menggunakan informasi
sebagai input utama mereka dan yang utama produk distilasi informasi itu) untuk menangkap dan mengatur informasi aktivitas kerja, dan belajar, memprioritaskan
, dan melaksanakan tugas-tugas mereka secara lebih efisien dan efektif.
B.
Manfaat Pekerja Pengetahuan System
Tecnology
Manfaat Pekerja Pengetahuan System (KWS) adalah untuk meningkatkan produktivitas
dengan memberikan informasi tugas khusus yang diperlukan, dan dengan berasosiasi
semua alat bantu otomatis, agen perangkat lunak, dan multimedia referensi dokumen
yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas tertentu.
C. Fungsi Pekerja Pengetahuan System
Tecnology
Ada 2 Macam
Yaitu:
·
Pekerja Pengetahuan System (KWS) Groupware dirancang untuk digunakan oleh
kelompok kerja kolaboratif. Proses dapat ditugaskan di seluruh organisasi untuk
mendukung manajemen matriks. Pengetahuan pekerja dapat menetapkan tugas kepada
diri mereka sendiri, untuk pekerja pengetahuan lain, atau sekelompok pekerja
pengetahuan
·
Pekerja Pengetahuan System (KWS) Workgroup meningkatkan koordinasidengan
memungkinkan para pekerja pengetahuan untuk mengambil dan memperbarui tonggak,
penyelesaian tugas, dan informasi status prioritas.Informasi Tambahan (klik
untuk memperluas) atau klik SEMUA untuk memperluas semua.
BAB V
KESIMPULAN
Tahun 1964 diperkenalkan satu generasi baru
alat penghitung yangmempengaruhi cara penggunaan komputer. Konsep penggunaan
komputer sebagai SIM (Sistem Informasi Manajemen) dipromosikan oleh
pembuat komputer untuk mendukung peralatan baru tsb. Konsep SIM (Sistem
InformasiManajemen) menyadari bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk
tujuanutama menghasilkan informasi manajemen.
Otomatisasi kantor (office automation/OA)
memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas diantara para manajer dan
pekerja kantor melaluipenggunaan alat elektronik. OA telah berkembang meliputi
beragam aplikasi seperti konferensi jarak jauh, voice mail, e-mail, electronik
calendaring, facsimiletransmission. Komputer dapat diprogram untuk melaksanakan
sebagian penalaran logis yang sama seperti manusia, suatu aplikasi yang
dinamakan kecerdasan buatan (artificial intelligence).