Usaha Kecil Menengah

Makalah Kewirausahaan Bakso OJOLALI

Tugas Makalah Usaha Kecil Menengah

Usaha Bakso OJOLALI

Oleh

Nama       : Bambang apriyadi Sumarno

NPM        : 22214020

Kelas        : 1EB16

Jurusan     : S1 Ekonomi – Akuntansi

Tugas       : Pengantar Bisnis (sotskill) UkM

S1 Akuntansi

Universitas Gunadarma

2014

KATA PENGANTAR

            Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan suatu anugerah pada kami sehingga saya dapat menyusun tugas makalah tentang Usaha Kecil Menengah (UKM).  Karena itu kami berterima kasih kepada pengajar yang telah memberikan kami pelajaran mengenai Kewirausahaan. Didalam makalah ini kami akan menjelaskan salah satu contoh Usaha Kecil Menengah (UKM) mengenai bagaimana cara tempat dan pemasarannya, penetapan harganya, dan juga analisis usaha. Untuk lebih jelasnya kami akan menjelaskan lewat makalah ini dan semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Bekasi , 14 Desember 2014

Penulis

i

Daftar Isi

Kata pengantar…………………………………………………………………..i

Daftar isi………………………………………..………………………………..ii

Bab I

Pendahuluan

1. Latar Belakang……………………………………………….1
2. Profil Usaha…………………………………..……..……….2
3. Alamat Usaha…………………………………..….…………3
4. Waktu Operasional…………………………………………..3
5. Anggaran Dana………………………………………………3
6. Bentuk Usaha………………………………………………..3

Bab II

Pembahasan

1. Usaha Bakso Ojolali

1. Tempat dan Pemasaran…………………………………..4
2. Penetapan Harga………………………………………….4
3. 9 Aspek Teknis Kewirausahaan
1. Peluang Usaha…………………………………………..……5
2. Pembiayaan…………………………………………………..5
3. Pemasaran…………………………………………………….5
4. Kepemilikan………………………………………………..…6

                                                                    ii                            

1. SDM…………………………………………………….6
2. Organisasi…………………………………………….…6
3. Kepemimpinan………………………………………….6
4. Evaluasi Usaha………………………………………….7
5. Pengembangan Usaha…………………………………..7

Bab III

Pentutup

1. Kesimpulan………………………………………..……………………..8
2. Antisipasi Masa Depan……………………………………………………8

iii

Bab I

Pendahuluan

1. 1.      Latar Belakang

Setiap orang pasti ingin menjadi Bos di bisnis atau usaha-nya sendiri.Hanya orang-orang yang berpikiran sempit-lah yang seumur hidup ingin menjadi orang gajian.

Banyak sekali jalan menuju kesuksesan, salah satu diantaranya dengan membuat sebuah cikal-bakal bisnis yang diharapkan mampu mengembangkan daya kreativitas dan inovasi. Hal ini sangat membutuhkan keberanian yang luar biasa. Hanya orang bernyali besar-lah yang mampu meng-gelontorkan sejumlah dana demi sebuah harapan yang belum pasti.

Bisnis adalah sebuah pembelajaran, dimana dibutuhkan analisa yang sangat dalam tentang prospek dan kelayakan dalam usaha itu. Oleh karena itu, bisnis itu harus dimulai sejak dini sehingga kita memiliki banyak waktu untuk dapat berpikir dan mengolah otak demi kesuksesan usaha tersebut.

Peluang usaha di depan mata, tidak ada salahnya kalau kita memulai sekarang. Inilah yang melatarbelakangi berdirinya sebuah tempat makan berbasis one stop for bakso.

1. 2.      Profil Usaha

Pada tahun 1992 Bapak Sugito kreatif membuka usaha sendiri. Dia membuka usaha bakso dikarenakan banyak peminatnya. Kini, usaha bakso yang dirintisnya telah berkembang, selain membuka peluang usaha di kampung halamanya ia juga mempunyai cabang di Jabodetabek. Ia mampu menghidupi keluarga berserta 120 orang karyawannya saat ini

Di Tahun 1995 Modal Utama terbesarnya Rp 1.700.000,- yang di keluarkan sebelum berhasil sekarang ini, ia membeli alat – alat dan mengontrak rumah sebagai tempat usahanya. Setiap hari, ia bangun pukul 2 dini hari dan membuat bakso bersama sang istri, yang kemudian ia pasarkan .

Di tahun 2000 Bapak Sugito membeli gerobak bakso seharga Rp 1.000.000,- yang memudahkan karyawannya untuk berkeliling. Tahun 2004 Bapak Sugito membeli rumah di daerah Bekasi. Sambil masih tetap berjualan bakso dengan bantuan dua pegawai ia membuka usaha dan menjual dagangannya sendiri di rumah.

Rumahnya yang terletak jauh di dalam gang tidak membuat usahanya sepi. Setiap hari orang tidak pernah berhenti mampir dan membeli bakso buatannya. Ini karna harga yang ditawarkan Bapak Sugito termasuk murah, dan rasanya pun enak. Seporsi bakso urat ia jual seharga Rp. 11.000,-. Seporsi bakso telor ia jual seharga Rp. 11.000,-. Yang membuat baksonya ini menarik ialah kekenyalan bakso yang diresepkan berdasarkan resep turun temurun keluarganya.

Dalam usaha ini ia menggajak kakak dan sang istri untuk membantu mendirikan warung bakso serta hal-hal yang perlu disiapkan untuk melayani pembeli dengan baik. Ia juga menyediakan menu makanan yang lain seperti: Mie Ayam Bakso dan Bakso.

Serta menyediakan aneka minuman seperti: Es Campur, Es Jeruk, Es The Manis dan Teh Manis, juga Jus Buah

Sekarang Bisnisnya berkembang pesat dan berhasil, dengan beberapa cabang di Bekasi dan Jakarta, bahkan konsumenya terus meningkat banyak, dengan keuletan dan rasa optimisnya menjadikan Bapak Sugito Sukses Besar seperti yang di harapkanya.

2

1. 3.      Alamat Usaha

Usaha bakso yang bernama “Bakso Ojolali” ini berlokasi di Jl. Baru Bintara 14 Bekasi Barat.

1. Waktu Operasional

Waktu operasional tempat makan ini mulai pukul 08.00 hingga pukul 22.00.Waktu dapat berubah-ubah dan disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekitar.

1. Anggaran Dana

Rencana anggaran dana yang akan digunakan kurang lebih sejumlah Rp. 5.000.000,- (weekend) dan kira-kira kisaran sejumblah Rp. 4.000.000 (weekday)

1. 6.      Bentuk Usaha

Bentuk usaha yang ditekuni oleh Bapak Sugito ini tergolong usaha kecil menengah, antara lain jenis barang (dalam hal ini makanan) umumnya sudah tetap (tidak berubah-ubah), dan lokasi/tempat usaha sudah menetap (tidak berpindah-pindah) dan terus bercabang.

Selain itu, usaha Bapak Sugito ini sudah memenuhi persyaratan legalitas seperti surat izin, surat izin tempat  usaha (SITU) dan NPWP demi menjaga kelancaran usaha . apabila dikemudian hari terjadi hal-hal yang menyangkuut legalitas usaha, tidak membuat terganggunya operasional. Sedangkan sumber daya manusia (pengusaha) diperoleh berdasarkan pengalaman dalam berwirausaha, bukan berdasarkan sumber daya manusia yang terdidik dan terlatih secara khusus.

3

Bab II

Pembahasan

1. 1.            Usaha Bakso Ojolali

A.     Tempat Dan Pemasaran

Tempat yang digunakan dalam proses usahanya yaitu di kios dan beberapa toko, beberapa cabang di jakarta timur, bekasi barat, tambun, kranji, bintara jaya, pondok kopi, rumah sakit islam, pondok cipta.

             B.   Penetapan Harga 

Daftar yang ditawarkan oleh Bakso Ojolali     :

MAKANAN

-     Bakso Urat = Rp. 11.000,-

-     Bakso Telor = Rp. 11.000,-

-     Mie Ayam Bakso = Rp. 11.000,-

MINUMAN

-     Es Campur = Rp. 6.000,-

-     Es Jeruk = Rp. 4.000,-

-     Jus Buah = Rp. 8.000,-

-     Es The Manis = Rp. 2.000,-

-     Teh Manis = Rp. 2.000,-

4

1. 2.            9 ASPEK TEKNIS KEWIRAUSAHAAN

1. 1.      PELUANG USAHA BARU
2.  

Sejak itulah ia melakukan bebagai terobosan, salah satunya ia mendapatkan ide untuk membuat usaha bakso, yang membedakannya adalah dari kekenyalan Bakso yang dibuat berdasarkan resep turun-temurun keluarganya.

Dalam usaha ini ia mengajak kakak dan sang istri untuk membantu mendirikan warung bakso serta hal-hal yang perlu disiapkan untuk melayani pembeli dengan baik, dan tempat yang strategis dan di beberapa cabang memudahkan konsumen untuk berkunjung.

1. PEMBIAYAAN

Modal awalnya yang digunakan memakai modal sendiri sekitar Rp. 1.700.000,- modalnya itu dari hasil tabungannya selama ia bekerja sebelum merintis usahanya

1. 3.      PEMASARAN

• Produk

 Produk yang dijual adalah berupa makanan yaitu “Bakso Ojolali”

• Place
  

Tempat yang ia gunakan untuk menjalankan usahanya adalah di sebuah toko, yang berlokasi di Jl Baru Bintara 14 Bekasi Barat

·         Price

Dengan harga seporsi bakso urat adalah Rp. 11.000,- bakso telor adalah Rp. 11.000,- Mie Ayam Bakso Rp. 11.000,-

• Promotion
  
  

System promosi yang ia lakukan adalah dengan system tatap muka atau mulut ke mulut. Dan menggunakan spanduk disetiap warung.

• ·         Konsumen
  
  

KELEBIHAN

-        Buat Konsumen Bakso Ojolali yang saya wawancari, mengatakan makanan yang enak dan tekstur Bakso yang lembut dan kenyal menjadi kerinduan lidah si konsumen.

-        Untuk harga standar bagi konsumen.

-        Strategis dan mudah di jangkau karena banyak dimana-mana.

KEKURANGAN

-         Porsi yang di sajikan kurang banyak.

-         Banyaknya Pengamen.

-         Kurang banyak dalam menu minuman Jus dan Kerupuk Kalengan

1. 4.      KEPEMILIKAN

Usaha ini adalah usaha perseorangan dimana yang memiliki usaha ini adalah Bapak Sugito sendiri, ia yang mengelola bersama sang istri dari awal dan ia juga yang menjalankan usaha ini sebelumnya sampai akhirnya ia mempunyai 120 karyawan saat ini.

1. 5.      SUMBER DAYA MANUSIA
   

Ia mempunyai pegawai yang tidak terlalu banyak sekitar 120 orang. Dengan gaji harian kisaran 150.000/hari dan intensiv lainya termasuk Makan, bukan itu saja karyawan pun mendapat Mess yang telah di sediakan oleh pemilik usaha.

1. 6.      ORGANISASI

Ia tidak menggunakan system organisasi ,karena ia menjalankan usahanya sendiri.

1. 7.      KEPEMIMPINAN

Ia memimpin dan terjun langsung untuk mengawasi usahanya dengan tegas dan bijaksana

  

1. 8.      EVALUASI  USAHA

Hasil dari usahanya ia gunakan untuk membeli rumah yang ia tempati sekarang dan membuka cabang baru serta Kontrakan maupun Mobil Pribadi Investasi Tanah

1. 9.      PENGEMBANGAN USAHA

Dulu ia hanya berjualan menggunakan grobak dan berkeliling untuk memasarkannya, tapi sekarang ia mempunyai tempat sendiri dan cabang usaha sendiri. Dan dengan kesabaran dan ketekunannya Bakso Ojolali bisa maju dan dikenal.

7

Bab  III

Penutup

1. 1.      Kesimpulan

Menurut saya usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Saya sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh karyawan yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan.

                           

1. 2.      Antisipasi Masa Depan

Sebagai wirausahawan yang baik, saya tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, tempat yang nyaman, dan pelayanan yang terbaik agar para peminat dan konsumen puas atas Mie Ayam Bakso yang kami buat. Karena apabila kualitas makanan kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju, dan terancam bangkrut.

Ini adalah makalah yang saya buat dapat dengan sebenarnya dimana saya adakannya sebuah wawancar langsung di tempat tersebut dari Ketua Toko Cabang serta Konsume yang ada, kiranya ada yang ingin di tambahakan atas wawancara lainya yang sama dengan saya di Bakso Ojolali.